Ana dalam mood sahabat ana kawen,masih muda tp Allah sudah temukan jodoh mereka lebih awal dari ana dan mungkin sahabt2 yg lain. Ana dengar banyak pendapat yg baik mahupun sebaliknya mengenai kahwin awal ni. Semua berhak meluahkan pandangan masing2 dan ana sendiri ada juga begitu.
Pertamanya,sebelum ana mengulas panjang mengenai kisah cintan cintun ini ana ingin mengajak sahabat2 semua berzikir dan berselawat dalam setiap hari dalam hidup kita. Sedalam manapun cinta kita pada manusia, lebih dalam lagi cinta kita pada yg Maha Esa dan Nabi Muhammad Nabi junjungan kita..
Baiklah,ana tidak menolak kahwin usia muda banyak kelebihannya namun ana juga sedikitpun tidak menuduh siapa yg masih single walaupun usia sudah meningkat adalah rugi.Ana juga sebenar2nya teringin juga berkahwin diusia muda tp Allah tangguhkan hasrat ana. Dan sekarang ana masih kekal single dan available..hehe
Ana teringat sebuah cerita,Suatu hari dalam pelajaran Biologi di sebuah sekolah, seorang guru mengajar tentang bagaimana proses ulat berubah menjadi kupu-kupu yang cantik.
Untuk memberi gambaran langsung dari penjelasan yang akan dia berikan, guru Biologi ini membawa kepompong gemuk yang siap merekah.
Di tengah pelajaran, saat si kepompong belum bereaksi, sang guru mendapat panggilan untuk keluar kelas sejenak.
Sebelum pergi, dia berpesan kepada para murid di kelas itu agar tidak mengganggu dan membantu apa pun yang terjadi pada kepompong itu.
Sejenak kemudian kepompong mulai bergerak-gerak, anak-anak pun berkumpul dekat dengannya.
Sebagian besar dari mereka belum pernah melihat kupu-kupu keluar dari kepompong, sehingga mereka sangat teruja.
Ketika hujungnya telah keluar sedikit, kupu-kupu itu nampak begitu kesulitan untuk keluar.
Badannya menggeliat-geliat terus menerus tanpa menunjukkan hasil yang berarti.
Hujung sayapnya telah terlihat, namun tidak juga boleh keluar sepenuhnya.
Kupu-kupu itu terus berusaha.
Seorang anak berseru, “dia pasti kesakitan!”
Teman-temannya menyahut tanda setuju, namun tidak ada yang bergerak karena ingat pesan guru Biologi itu.
Segera anak yang berseru tadi segera maju, dan terdorong rasa kasihan dia mulai membantu kupu-kupu itu keluar dengan menyobek sedikit demi sedikit kepompong pembungkusnya.
Akhirnya si kupu pun keluar dengan mudah dan nampak mengepak-ngepak lemah.
Anak-anak kembali ke tempat duduknya dan beberapa saat kemudian guru Biologi itu kembali.
Melihat kupu-kupu itu di meja dan bertanya kepada kelas tersebut, siapa yang telah membantu kupu-kupu itu keluar.
Anak tadi mengangkat tangannya dan mengaku.
“Baiklah.. sekarang kupu-kupu itu tidak akan bisa terbang selamanya”, jawab guru itu sambil tersenyum sabar.
Kemudian dia menjelaskan, perjuangan keras kupu-kupu itu saat keluar dari kepompong justru menguatkan sayap-sayapnya sehingga dia bisa terbang saat sudah bebas nanti.
Membantunya keluar dari kepompong memang membuat kupu-kupu itu keluar lebih mudah, namun setelah itu dia tidak bisa ke mana-mana karana tidak mampu menggerakkan sayapnya.
Mari kita lihat iktibar dari cerita ini, berkahwin awal mungkin baik bagi segolongan antara kita tp bukan semua. Kita tidak boleh memaksa untuk melakukan sesuatu pada bukan masanya yg betul. Apabila kita cuba juga, pasti ada kesulitannya. Bermakna kepada siapa yg masih single,bukan bermakna diri kita tidak laku tetapi Allah ingin menyediakan diri kita lebih mantap dan pada masa yg sama Allah sedang menyediakan kita pasangan yg special.
Jadi , janganlah mengeluh atas nasib diri kita. Yakin3x, cepat atau lambat pasti ada hikmahnya. Apa yg ana tulis ini bukan untuk saja2 menyedapkan hati ana tapi kerana ana yakin Allah sedang menyiapkan diri ana dan seorang yg special untuk ana. Sahabat pun samala!!!!
Ana tidak lah ahlinya untuk mengupas hal ini tp ana mempunyai pandangan ana sendiri. Mungkin ada yg tidak bersetuju, ana hormati pandangan sahabat2..setakat ini sajalah yg ana mampu luahkan,jom2!!!perbaiki diri..teringat kata2 jiwang..wanita yg baik itu harus dekat dengan Allah agar si lelaki perlu mencari Allah untuk mendapatkannya..wallahualam...
No comments:
Post a Comment